Rate this post

Jika datang ke Jogja, anda jangan sampai lupa mampir ke Tugu Jogja. Tugu yang satu ini bukan sembarang tugu. Tugu ini adalah tugu yang dibangun sebagai simbol atau landmark kota Jogja. Bahkan banyak orang yang beranggapan belum ke Jogja jika tidak datang ke tugu ini dan berfoto di depannya.

Jika membahas tugu yang satu ini, maka ada banyak sekali hal yang harus anda ketahui. Tentu saja ini dikarenakan Tugu Yogyakarta memiliki banyak sejarah serta fakta-fakta penting. Di bawah ini akan disajikan beragam informasi mengenai tugu ini. Informasi ini penting bagi anda yang mau berkunjung ke sini.

Lokasi, Akses Dan  Harga Tiket Tugu Jogja

Tugu ini berada persis di perempatan jalan di pusat kota Jogja. Perempatan jalan tersebut memotong jalan Mangkubumi, Jalan Jendral Soedirman, Jalan Diponegoro dan Jalan AM Sangaji. Keempat jalan tersebut merupakan jalan yang bisa anda temukan pada jantung kota Jogja.

Akses menuju ke tugu ini juga terbilang mudah. Ada banyak angkutan umum yang melewati tugu ini karena lokasinya tepat di tengah perempatan. Namun sebaiknya anda menggunakan jasa rental mobil yang ada di Jogja. Dengan menggunakan jasa rental ini, anda juga bisa berkeliling tempat-tempat wisata bagus yang ada di sekitar tugu ini.

Jangan merasa khawatir untuk masalah tiket. Tugu ini merupakan bangunan yang dibuat untuk publik. Ini artinya, anda tidak perlu membayar uang tiket untuk menikmati tugu ini. Siapa saja boleh berfoto di depan tugu kebanggaan masyarakat Jogja ini. Tentu saja hal ini sangat menguntungkan bagi anda yang berwisata dengan budget murah.

Mitos Yang Berkaitan Dengan Tugu Jogja

Tidak lengkap rasanya jika membahas tugu ini tanpa membahas mitos yang menyelimutinya. Tugu ini memiliki mitos tersendiri. Mitos tersebut adalah siapa saja yang berfoto di depan tugu ini pasti akan merasa kangen dan rindu pada kota Jogja. Bahkan orang-orang tersebut akan berusaha untuk kembali lagi ke kota Jogja.

Di tugu ini anda juga akan sering melihat pemandangan mahasiswa yang baru saja lulus akan memeluk dan mencium tugu. Hal ini biasanya dilakukan oleh para mahasiswa perantau. Kegiatan ini adalah tindakan simbolik mereka bahwa mereka sangat berterimakasih pada Jogja dan berjanji akan kembali lagi. Tentu saja tindakan ini sangat unik.

Sejarah Berdirinya Tugu Jogja

Rasanya tidak puas jika anda tidak mengetahui sejarah singkat dari tugu yang satu ini. Tugu ini didirikan pada tahun 1755 oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I. Pembangunan tugu ini bukan tanpa alasan. Tugu ini adalah simbol perlawanan dan perjuangan masyarakat Jogja melawan penjajahan kompeni Belanda. Dengan berdirinya tugu ini maka masyarakat Jogja diharapkan memiliki semangat lebih.

Pada zaman dulu, tugu ini adalah lambang kejayaan dari kesultanan Yogyakarta. Dengan adanya tugu ini, maka para penjajah tidak boleh memandang sebelah mata perlawanan masyarakat Jogja. Tugu ini juga menjadi saksi bisu beberapa pertempuran perlawanan terhadap para penjajah. Maka tidak heran jika nama-nama jalan di sekitar tugu ini disematkan nama-nama para pahlawan.

Fakta Seputar Tugu Jogja

Anda sudah mengetahui informasi seputar lokasi, mitos dan sejarah dari Tugu Jogja. Sekarang, saatnya anda mengetahui fakta-fakta yang berkaitan dengan tugu ini. Ada banyak fakta penting seputar tugu ini yang harus anda ketahui. Apa saja fakta-fakta penting tersebut? Berikut ini ulasan lengkapnya:

1. Sudah Berubah Bentuk

Anda harus mengetahui jika sebenarnya tugu ini sudah mengalami perubahan bentuk. Pada awalnya bangunan ini berbentuk silinder atau golong gilik. Namun sekarang, tugu ini sudah tidak memiliki bentuk yang sama lagi. Perubahan bentuk ini dikarenakan pembangunan kembali yang dilakukan oleh pemerintahan Jogja.

2. Pernah Runtuh Pada Tahun 1867

Pada tahun 1867, tugu ini pernah mengalami keruntuhan. Keruntuhan ini diakibatkan oleh gempa yang mengguncang kota Jogja. Gempa yang menerjang kota Jogja pada waktu itu kekuatannya sangat besar. Bahkan hal ini menyebabkan kerusakan yang dialami tugu ini sangat fatal. Hal inilah yang melatarbelakangi perubahan bentuk dari Tugu Yogyakarta.

3. Lebih Pendek Dari Tinggi Awalnya

Pada awal kali dibangun tugu ini memiliki tinggi 10 meter lebih tinggi dari yang sekarang. Penyusutan tinggi ini bukan tanpa alasan. Dikarenakan gempa yang menerjang kota Jogja, maka dilakukan pemugaran ulang. Dalam pemugaran itulah, tinggi dari monumen ini dikurangi. Hal ini tidak mempengaruhi kekuatan simbolis yang ada di tugu tersebut.

4. Memiliki Beragam Simbol

Jika anda perhatikan tugu ini dengan baik-baik, maka anda bisa melihat beraneka ragam simbol yang melekat pada bagian tugu. Simbol-simbol ini memiliki arti tersendiri. Simbol yang paling tampak mencolok adalah simbol gambar bintang dengan 6 sudut. Ujung dari tugu ini juga meruncing dengan warna emas seperti lambang unicorn.

5. Ada Campur Tangan Belanda Dalam Pembangunannya

Walaupun tugu ini dibangun sebagai simbol perlawanan pada Belanda, faktanya ada campur tangan Belanda dalam pembangunan tugu ini. Mungkin anda heran  mengapa hal ini bisa terjadi. Belanda mencoba ikut membantu pembangunan tugu ini untuk memecah belah persatuan masyarakat Jogja. Walaupun pada akhirnya usaha Belanda tersebut sia-sia.

Fakta-fakta yang ada di atas jelas sangat menarik  untuk disimak. Jika anda memutuskan untuk mengunjungi tugu ini ada beberapa tips untuk anda. Tips ini akan memberikan kemudahan bagi anda saat berkunjung ke Tugu Jogja.

Tips Mengunjungi Tugu Jogja

Ada beberapa tips khusus untuk anda yang ingin mengunjungi tugu ini. Apa saja tips-tips tersebut? Berikut ini tips lengkapnya:

  • Jangan Lupa Membawa Kamera. Ketika kesini, pastikan anda membawa kamera. Hal ini dikarenakan berfoto adalah kegiatan terbaik yang bisa anda lakukan di tugu ini. Tentu sangat disayangkan jika anda tidak bisa mengabadikan momen berkunjung ke tempat ini.
  • Kunjungi Tempat-Tempat Di Sekitar Tugu. Jika berniat berkunjung ke sini, maka usahakan anda juga memiliki rencana berkunjung ke tempat-tempat menarik di sekitarnya. Beberapa tempat menarik yang bisa anda kunjungi adalah Pasar Beringharjo dan juga Taman Pintar. Tempat-tempat ini sangat seru dan lokasinya tidak terlalu jauh dari tugu ini. Lihat selengkapnya tentang : Pasar Beringharjo dan Taman Pintar
  • Sebaiknya Berkunjung Saat Malam. Bila memungkinkan, cobalah untuk berkunjung pada malam hari. Suasana malam di sekitar tugu ini sangat menyenangkan. Bahkan anda bisa bertemu dengan banyak penjual makanan khas Jogja. Sehingga anda bisa mencicipi makanan khas Jogja yang enak dan harganya murah.
  • Jangan Sendirian. Berwisata ke tugu ini sebaiknya jangan sendirian. Anda bisa mengajak teman atau pasangan anda. Hal ini akan memudahkan anda untuk mengambil foto sepuasnya. Selain itu, suasana Jogja juga akan jauh lebih nikmat jika dinikmati bersama-sama.

Jadi, jangan ragu lagi untuk mengunjungi Tugu Jogja. Tugu yang satu ini adalah tugu bersejarah yang layak masuk daftar kunjungan anda. Tugu ini adalah tugu kebanggaan masyarakat Jogja. Jadi pastikan anda menjadi wisatawan yang baik saat ke sini. Jangan melakukan kegiatan apapun yang dapat merusak keindahan tugu seperti coret-coret atau membuang sampah sembarangan.