Tempat wisata jogja malam hari murah meriah ternyata menawarkan berbagai hal menarik yang tentunya akan membuat anda betah berlama-lama di tempat tersebut. Untuk lebih jelasnya, berikut ulasan selengkapnya. Seiring terbenamnya matahari, ternyata alun-alun Kidul Selatan sangat ramai dikunjungi orang-orang.
Tempat Wisata Jogja Malam Hari
Bukan hanya dari masyarakat setempatnya saja, tetapi juga mereka yang berasal dari luar kota. Di tempat ini, anda bisa bermain sepeda bersama kekasih, teman, atau keluarga tercinta. Di sepanjang pinggir alun-alun, banyak sekali yang menyewakan sepeda. Sepeda tersebut sebelumnya telah dimodifikasi dengan lampu warna-warni. Untuk harga sewanya pun sangat terjangkau.
1. Alun-alun Kidul
Selain bermain sepeda, anda juga bisa menikmati aneka makanan yang ada di sepanjang pinggir alun-alun Selatan. Ada banyak pedagang di tempat ini, seperti pedagang jagung bakar, pedagang wedang ronde, warung tenda lesehan, dan sebagainya. Menikmati makanan dan berkumpul sambil melihat keramaian orang yang menaiki sepeda merupakan pengalaman yang bisa anda dapatkan ketika mengunjungi alun-alun Kidul. Asyik bukan! Alun-alun Kidul terletak dibagian selatan di kompleks Keraton Yogyakarta.
Selain bersepeda, ternyata anda juga bisa melakukan aktivitas lainnya, yaitu bermain Masangin. Masangin adalah sebuah tradisi unik yang hanya terdapat di alun-alun Kidul, Yogyakarta. Anda akan ditutup matanya, kemudian berjalan melewati dua pohon beringin. Konon, saat seseorang berhasil melewati diantara kedua pohon tersebut, maka keinginan anda akan terkabul.
2. Taman Pelangi
Tempat wisata yang murah meriah ini berada di ring road utara, di daerah Monjali, Yogyakarta. lokasinya pun sangat mudah untuk dijangkau, karena terletak di pinggir jalan raya. Selain alun-alun kota, Taman Pelangi merupakan salah satu tempat wisata malam paling diminati oleh wisatawan yang berkunjung ke Jogja. Taman pelangi ini memiliki dua sisi pintu masuk, mulai dari timur dan barat. Untuk anda yang hendak mengunjungi tempat ini, disarankan untuk masuk melalui pintu sebelah timur dikarenakan anda akan langsung disambut oleh lampion besar berbentuk pelangi sekaligus menjadi pintu masuk menuju negeri lampion.
Taman pelangi adalah bagian dari Monumen Jogja Kembali. Di tempat ini, anda bisa menikmati gemerlapnya berbagai lampion megah, mulai dai lampion berbentuk tokoh kartun, tokoh pewayangan, kereta kuda, Tugu Jogja, binatang bawah laut, binatang darat, aneka bunga, aneka benda antik, hingga replika keajaiban dunia. Selain itu, disediakan juga berbagai wahana permainan menarik untuk orang dewasa maupun anak-anak.
3. Atas Bukit Bintang
Bukit yang satu ini berada di tepi jalan Jogja, Wonosari, di bukit Pathuk. Perjalanan ke tempat ini hampir sama ketika anda berkunjung ke Gunung Api Purba Nglanggeran. Tentunya, tempat wisata jogja malam hari yang satu ini harus anda kunjungi sebelum pulang. Bahkan, menjelang malam, atas bukit bintang semakin ramai dikarenakan tempatnya terletak di ketinggian sekitar 150 m. Sehingga, anda dapat melihat keindahan kota Yogyakarta. Dari atas bukit, anda akan melihat kota Jogja layaknya langit yang bertebaran dengan banyaknya bintang. Maka dari itu, bukit ini disebut dengan bukit Bintang.
4. Malioboro
Tempat wisata jogja malam hari murah meriah selanjutnya yang harus anda kunjungi adalah Malioboro. Malioboro merupakan ruas jalan paling legendaris dan fenomenal yang ada di Yogyakarta. Bahkan, ketika anda mengunjungi tempat ini di malam hari, maka lampu-lampu kota akan mulai menyala yang tentunya membuat Malioboro terlihat lebih cantik yang masuk menjadi salah satu paket liburan ke jogja. Pemandangan inilah yang menjadi salah satu alasan kenapa banyak orang susah sekali move on dari Jogja.
Di kanan kirinya, anda dapat menikmati pemandangan bangunan tua, yang berpadu dengan hotel dan mal. Anda bisa menikmati Malioboro ini sambil berjalan kaki. Jangan lupa berhenti untuk menikmati musik angklung dari pengamen angklung yang akan membuat malam anda semakin berkesan. Biasanya, pengamen ini manggung di trotoar Malioboro.
5. Tugu Jogja
Tugu Jogja adalah landmark Jogja yang terkenal. Untuk kalangan mahasiswa perantau yang telah menyelesaikan studinya di Jogja, ternyata banyak yang mencium dan memeluk tugu Jogja ini sebagai rasa cintanya kepada Jogja. Bukan hanya itu saja, ungkapan tersebut seolah menjadi janjinya agar kembali ke Jogja. Untuk berfoto atau memeluk tugu Jogja, anda tidak akan dikenakan biaya atau tiket. Tugu Jogja berada di perempatan jalan Pangeran Mangkubumi. Saat malam hari, sudah banyak pedagang gudeg maupun kuliner lainnya yang ada di sekitar tugu ini.
6. Angkringan
Tidak lengkap rasanya jika anda belum merasakan minuman atau makanan di angkringan yang merupakan salah satu tempat wisata jogja malam hari yang di jadikan banyak travel agent menjadi paket wisata jogja. Setiap malam, angkringan Lik Man yang berada di utara Stasiun Tugu dan angkringan KR yang ada di jalan Margo Utomo selalu ramai dikunjungi oleh para pengunjung. Menggunakan tikar yang sederhana, tentunya tidak akan mengurangi kenikmatan anda mengobrol sambil menikmati minuman atau makanan bersama teman, sang kekasih, hingga keluarga tercinta. Angkringan ini adalah warung khas kota Jogja.
Bentuk angkringan ini begitu unik, bahkan ditambah juga dengan ceret atau teko. Makanan yang ditawarkan pun murah meriah. Makanan khas yang dijajakan pada angkringan ini adalah nasi kucing yang terdiri nasi, lauk bandeng secuil, dan sambal, yang mirip seperti makanan kucing. Lauk yang ditawarkan juga banyak, mulai dari sate usus, tempe, telur puyuh, tahu, dan sebagainya. Sedangkan untuk minuman yang paling umum dijajakan adalah teh dan kopi.
7. Kawasan Titik Nol Kilometer Jogja
Pastinya anda sudah mengetahui bahwa kawasan nol kilometer ini merupakan kawasan yang memiliki sejumlah bangunan peninggalan Belanda atau yang disebut juga dengan loji. Saat anda mengunjungi tempat ini di malam hari, maka anda seolah-olah akan diajak berkelana ke masa lalu. Hal ini tentunya tidaklah mengherankan dikarenakan kawasan titik nol kilometer jogja ini terdapat bangunan-bangunan tua yang telah dirawat dengan baik sampai sekarang. Bahkan, tempat yang satu ini terlihat semakin romantis karena adanya Pendar kekuningan yang berasal dari lampu merkuri.
Kawasan titik nol kilometer ini telah menjadi tempat favorit untuk anak muda yang ada di Jogja yang digunakan sebagai tempat nongkrong atau mengekspresikan diri. Anda bahkan bisa melihat berbagai seniman dan komunitas yang menarik perhatian para pengunjung lewat atraksi yang mereka tampilkan. Ada yang berdandan ala hantu, meniru patung perunggu, hingga menari.
Tempat ini sendiri berada di ujung jalan Malioboro. Bahkan, penduduk sekitar sering menyebutnya dengan perempatan kantor Pos Besar. Dari nol kilometer, anda dapat melihat beberapa bangunan tua yang merupakan peninggalan Belanda. Dikarenakan posisinya yang strategis, tempat ini telah menjadi salah satu tempat nongkrong yang populer di Jogja.
Nah, untuk anda yang hendak mengunjungi kota Jogja bersama keluarga tercinta, maka sebaiknya anda sudah menyiapakan berbagai keperluan dengan baik. Sehingga, perjalanan anda ke Jogja bisa semakin menyenangkan saat mengunjungi berbagai tempat wisata jogja malam hari murah meriah.
[taq_review]
Leave A Comment